Selasa, 03 Desember 2013

Kenapa Harus Aku

Aku...
Aku yang pernah kamu patahkan hatinya
Aku yang pernah kamu hancurkan mimpinya
Aku yang dapat dengan cepat bangkit
Melanjutkan jalanku dan meraih kembali mimpiku
 

Aku...
Sudah lebih dulu memaafkanmu
Bahkan jauh sebelum engkau mengucap penyesalanmu
Jauh sebelum engkau menyadari kekhilafanmu
Karena aku sadar, akupun tak lebih baik darimu
 

Aku yang terlalu cepat mengharapkanmu
Tanpa aku sadari, ada orang lain yang kau puja
Yang setiap malam hadir dalam mimpi-mimpimu
Yang setiap hari kau sebut namanya dalam dialogmu dengan Tuhan
Yang kau lihat dia dalam drama masa depanmu
Yang kau cintai dengan sepenuh hatimu
 

Dan kini saat dia berpaling darimu
Aku yang kau tuju
Kenapa aku lagi?
Kenapa aku yang kau hampiri saat kamu terjatuh?
Kenapa aku yang harus jadi warung tempatmu berteduh?
Kenapa aku yang harus jadi bengkel untuk memperbaiki hatimu yang jengkel?
Yang hancur karenanya
Kenapa bukan aku yang jadi rumah tujuan akhirmu berteduh?
Kenapa bukan aku yang menikmati indahnya saat kau kembali tersenyum?
Setelah kau sembuh dan dapat mencintai lagi?
Kenapa aku yang harus dihantui bayang-bayangmu setiap malam tanpa kau ketahui?
Kenapa aku yang harus bertanya tanpa pernah tau kau menjawabnya
salahkah aku yang menyayangimu diam-diam?


#mrR

Tidak ada komentar: